Gejala corona

     gejala corona dan desis bisa terjadi pada cubicle 20 kv yang sudah tua menahun. dan disifatkan sebagai:  “Terjadinya suatu pelepasan muatan yang bermula pada permukaan dari suatu kawat bila nilai medan listrik pada permukaan kawat itu melampaui nilai tertentu”

     Dengan semakin besarnya energi listrik yang disalurkan melalui pisau kontak pada isolator penyangga, maka makin tinggi pula kerugiannya, Namun apabila gejala corona timbul pada cubicle hal ini dapat diminimalkan dengan pembersihan saat maintenance dilaksanakan

Adapun faktor-faktor itu diantaranya:

• Adanya gejala korona yang berakibat adanya kerugian energi dan berasal dari kotoran udara dan penggaraman  yang sifatnya merugikan  bagi ketahanan isolasi

• Dengan semakin tingginya tegangan maka timbul persoalan pada isolasi pada pisau kontak penyangga,

• Timbulnya masalah isolasi pada alat-alat yang menyebabkan perubahan konstruksi sehingga perlu menyelidiki lebih lanjut mengenai bahan-bahan isolasi. 

      corona akan terjadi pada saat turunnya ketahanan isolasi  pada pisau pisau  kontak  mengalami banyaknya kotoran yang berasal dari debu, bahan isolasi dan bahan dari pisau kontak peristiwa ini biasa disebut deionisasi yaitu gejala dimana terjadinya medan elektrik akibat pelepasan muatan muatan bebas

"Semaikin tinggi gejala deionisasi maka semaik besar pula medan  ionisasi pada pelepasan muatan muatan berupa loncatan loncatan electron  yang bebas  pada fasa di pisau kontak penyangga"

Apa yang terjadi apabila pada pisau kontak  fasa R dan pisau kontak fasa S terjadi…?

Dipastikan ..terjadi kegagalan penyaluran daya di cubicle sebagai pengaman trafo

Gejala Desis

Desis terjadi apabila pisau pisau kontak tidak simetris pada penyangganya… yang membuat suatu ruang pada pisau pisau kontak penyangga

Gejalan desis ini mengakibatkan  kerugian energy dan bisa juga akan terjadi kepulan uap akibat  muatan muatan materi yang mengotori di pisau pisau kontak penyangga

sumber :